A. Belajar dan Motivasi
Belajar
adalah perubahan tingkah laku yang relatif mantap berkat latihan dan
pengalaman. Belajar sesungguhnya adalah ciri khas manusia dan yang
membedakannya dengan binatang. Belajar yang dilakukan oleh manusia merupakan
bagian dari hidupnya, berlangsung seumur hidup, kapan saja, dan dimana saja,
baik di sekolah, di kelas, di jalanan dalam waktu yang tak dapat ditentukan
sebelumnya. Namun demikian, satu hal sudah pasti bahwa belajar yang dilakukan
oleh manusia senantiasa dilandasi oleh iktikad dan maksud tertentu. Berbeda
halnya dengan kegiatan yang dilakukan oleh binatang (yang sering juga dikatakan
sebagai belajar).
Dalam
konteks merancang sistem belajar, konsep belajar ditafsirkan berbeda. Belajar
dalam hal ini harus dilakukan dengan sengaja, direncanakan sebelumnya dengan
struktur tertentu. Maksudnya agar proses belajar dan hasil-hasil yang dicapai
dapat dikontrol secara cermat. Guru dengan sengaja menciptakan kondisi dan
lingkungan yang menyediakan kesempatan belajar kepada para siswa untuk mencapai
tujuan tertentu, dilakukan dengan cara tertentu, dan diharapkan memberikan
hasil tertentu pula kepada siswa (pelajar). Hal itu dapat diketahui melalui
sistem penilaian yang dilaksanakan secara berkesinambungan.
Hasil
belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa, yang
dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan pengetahuan sikap dan
keterampilan. Perubahan tersebut dapat diartikan terjadinya peningkatan dan
pengembangan yang lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya, misalnya dari
tidak tahu menjadi tahu, sikap kurang sopan menjadi sopan, dan sebagainya.
Masalah
pokok yang dihadapi mengenai belajar adalah bahwa proses belajar tidak dapat
diamati secara langsung dan kesulitan untuk menentukan kepada terjadinya perubahan
tingkah laku belajarnya. Kita hanya dapat mengamati terjadinya perubahan
tingkah laku tersebut setelah dilakukan penilaian. Itulah sebabnya pengadilan
dan pengontrolan proses belajar dapat dilakukan bila proses belajar tersebut
telah direncanakan dalam desain sistem belajar secara cermat. Dalam hubungan
inilah para ahli mencoba mengembangkan berbagai teori tentang belajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar